SABDA MINISRTY

Latar Belakang
Keberadaan gereja-gereja di sekitar pelabuhan Tanjung Mas semarang, memiliki karakteristik khusus. Kekhususan ini antara lain adalah jemaat multi etnis, multi budaya dan lingkungan yang rawan konflik. Di samping itu masyarakat di sekitar gereja-gereja adalah masyarakat pinggiran. Yang artinya bahwa lingkungannya masuk dalam kategori padat penduduk, sanitasi lingkungan yang tidak baik (kumuh) dan bermata pencaharian sebagai buruh pabrik di kawasan pelabuhan. Selain itu budaya kekerasan menjadi hal yang biasa ditemui baik itu kekerasan secara fisik maupun secara verbal (bicara kasar) dan maraknya penjual minuman keras bahkan menjadi tempat “lokalisasi”.
Dengan melihat gambaran umum tersebut maka yang terjadi adalah membudayanya budaya kekerasan dan kesibukan yang luar biasa dari orang tua untuk mencari nafkah. Akibat dari itu semua antara lain akan lahir generasi yang sama yaitu generasi kekerasan dan terabaikannya anak-anak mereka dalam pengawasan dan pendidikan.
Keberadaan ini gereja terpanggil untuk mengelola, mengakomodasinya semua pengaruh-pengaruh yang berdampak negative menjadi sebuah potensi yang mampu menciptakan kerukunan dan nilai-nilai perdamaian.
Kemampuan gereja-gereja ini sangat terbatas untuk mengelola semua itu, dikarenakan keterbatasan dana dan sumber daya manusia (SDM). Maka untuk memaksimalkan pelayanan gereja-gereja di sekitar pelabuhan Tanjung Mas Semarang dibutuhkan sebuah pelayanan independent yang menopangnya.
Sejarah.
SABDA Ministry sebagai tim pelayanan Independent.
Panggilan untuk menopang tugas dan panggilan gereja-gereja ini, telah menggerakkan hati sebagian anggota jemaat gereja local membentuk sebuah pelayanan mandiri (independent)yang bertugas menopang kebutuhan gereja-gereja dengan didasari firman Tuhan dari Kisah Para Rasul 20:35 “ … Adalah lebih berbahagia memberi daripada menerima”. Maka pada tanggal 1 maret 2009 terbentuklah tim pelayanan independent dengan nama SABDA (Sesudah Ada Berkat Jadi Sejahtera) Ministry.
Dengan demikian berdirinya SABDA Ministry memiliki :
Visi : Komunitas yang menghadirkan damai sejahtera Tuhan Yesus Kristus melalui pendidikan dan pemberdayaan sumber daya manusia (SDM).
Misi :
Membentuk jejaring dengan berbagai pihak yang berkomitmen kepada pelayanan perdamaian.
Menyediakan tenaga pendidik yang mencintai anak-anak.
Mendirikan sanggar belajar
Menyediakan sarana dan media pendidikan yang baik
Memfasilitasi kegiatan yang berorientasi kepada pemberdayaan SDM
Adapun tugas dari Sanda ministry ini adalah menggalang dana dari para donator melalui GERAKAN HATI. Ketika penggalangan dana telah berhasil maka akan di depositokan1 dan diinvestasikan. Untuk donator/anggota tetap maupun donator/anggota tidak tetap akan mendapatkan laporan setiap 1 tahun sekali. Mengenai sifat donator ini adalah sukarela, berapapun jumlahnya akan diterima dengan senang hati dan akan dikelola dengan baik. Dari pendapatan tersebut nantinya akan diberikan kepada gereja-gereja untuk menopang segala kegiatan mereka yang bergerak kearah pendidikan perdamaian dan peningkatan perekonomian keluarga.
a.Susunan Pengurus.
Ketua : Adrian Hadi yulistyo, S.Th.
Sekretaris : Purwanto
Bendahara : Harry Setiawan, Amd.Akunt
Departemen SDM :
1.Berkah.
2.Catur
3.Yuniarti.
4.Peni.
Alamat Sekretariat : Asrama Sidodadi Rt 03/X no 37 Jl Ronggowarsito 50174
Semarang
Email : sabda_ministry@yahoo.co.id
Blog : www.sabdaministry.blogspot.com
Hp : 081326723891



b.Program Yang Telah Berjalan
Mencari donator.
Menjual gantungan kunci.
Menjadi tutor bahasa Inggris.
c.Program Ke depan.
Menjual kaos rohani dan tas
Mendirikan sanggar belajar computer dan musik
Rumah baca
d.Kebutuhan Yang Diperlukan Saat ini.
Proyektor
Laptop
Kamera Digital
Alat Musik : gitar dan keyboard